Masyarakat Bangkunat keluhkan Layanan samsat keliling bikin rumit. 

Sosial102 Dilihat

 

PESISIR BARAT – LAMPUNG rakyatmerdekari.co.id Pelayanan samsat keliling yang digelar oleh pihak pemkab pesisir barat lampung tak berjalan dengan baik dan bikin susah masyarakat yang mau bayar pajak, pasalnya samsat keliling yang di gelar di pasar wayheni kecamatan Bangkunat kabupaten pesisir barat pada selasa 24/62025 membuat banyak warga kecewa yang mana masyarakat yang datang guna membayar pajak momen pemutihan, ternyata tidak sesuai apa yang disampaikan oleh pihak pekon dan pihak kecamatan Bangkunat, yang intinya diberikan kemudahan dalam membayar pajak kendaraan walaupun kendaraan tersebut dari luar kabupaten dalam satu provinsi.

 

Pihak M dan Mz pihak kecamatan menjelaskan bahwa

1. Bisa bayar pajak tahun berjalan

2. Bisa bayar pajak yang sudah lama mati

3. Bisa langsung balik nama bagi plat luar kabupaten dalam provinsi.

4. Bawa saja kendaran dan surat surat jika ganti plat dan balik nama luar kabupaten.

 

Saat warga berduyun dan rame rame mendatangi mobil samsat keliling guna membayar pajak ternyata gagal dilayani karena mereka hanya melayani :

1. Bayar pajak yang tidak/belum ganti plat saja, sementara yang lain disuruh ke kantor samsat krui.

2. Bahkan jika mau balik.nama dari luar kabupaten wajib urus sendiri surat surat tarikan dari samsat.awal keberadaan kendaraan tersebut, baru antar ke samsat krui hal ini disampaikan oleh salah satu pegawai samsat keliling yang berinisial PS

 

“M” salah satu warga Bangkunat yang gagal bayar pajak karena plat kendaraannya harus ganti/limit dan wajib ke krui atas petunjuk pegawai samsat (Ps) tentu yang bersangkutan merasa kecewa karena menurutnya sama saja rumit dan sulit, dan tak ada tanda tanda kemudahan pelayanan dan tidak sesuai dengan penyampaian pihak kecamatan dan pihak pekon.

 

“ST” salah satu warga yang gagal bayar pajak karena kedua kendaraannya mau dibalik nama dari luar kabupaten merasa kecewa dan agak tak paham saat petugas samsat keliling menjelaskan bahwa harus di tarik berkas dahulu baru antar ke krui kalau disini hanya bayar pajak yang platnya masih hidup,

 

Lanjut ST.kalau.begini caranya sama saja rumit dan sulit tak ada kemudahan sesuai yang diberitahu pihak kecamatan dan pihak pekon, dan saya yakin masyarakat akan berpikir seribu kali bayar pajak karena sulit, juga kita habis waktu dan habis biaya, ini penyebab utama masyarakat indonesia malas bayar pajak, semoga pihak pihak terkait memberikan solusi kemudahan dalam membayar pajak yang masuk kategori masa pemutihan, jika kemudahan didapat warga maka setiap kabupaten kota akan terlihat dari anggaran setiap tahun bahwa.warganya.taat pajak, sebaliknya akan membuat pemerintah kabupaten kota menjadi sulit dan.miskin.  (Yasir)

banner 970x250 banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *